Ibu Bripka Arfan Saragih Didatangi Mendiang Dalam Mimpi: Aku Disuruh Minum Air Keras Mak

Posted 17-03-2023 10:48  » Team Tobatimes
Foto Caption: Ibu Bripka Arfan Saragih

TOBATIMES.COM, SIMALUNGUN - Binneria Purba ibu dari Bripka Arfan begitu terpukul atas meninggalnya anaknya yang bertugas di Satlantas Polres Samosir.

Baginya anaknya meninggalnya tidak seperti apa yang disampaikan oleh pihak kepolisian karena bunuh diri dengan meminum racun sianida setelah menggelapkan uang pajak kendaraan sepeda motor.

Ditemui Tribun di rumahnya yang ada ada di Dusun Pagar Janji, Mariahbuttu, Silau Kahean, Simalungun, Benneria terus menangis sambil memegang foto anaknya.

Bahkan dia pernah bermimpi didatangi oleh Bripka Arfan Saragih setelah ziarah ke makamnya.
Dalam mimpinya, Bripka Arfan terus menangis sambil meminta tolong.

"Itu yang ku minta sama dia, jadi kemarin itu ziarahlah aku, ku bilang di kuburnya, bilanglah nak, dibunuh atau bunuh diri," kata Binneria kepada Tribun, Kamis (16/3/2023).

Setelah kembali ke rumah, pada malam harinya Benneria didatangi oleh Bripka Arfan dalam mimpi.

Saat itu putranya terlihat menangis dan meminta minta tolong.

"Malamnya aku mimpi, mak aku tidak bunuh diri, yang dijebaknya aku sama kawan kawan ku itu, katanya anak ini," ujarnya.

Dalam mimpinya, Arfan mengatakan, jika dirinya dijebak dan dipaksa oleh sejumlah orang untuk menegak air keras.

"Mak yang dijebaknya aku ini sama kawan kawanku, katanya tidak air keras, rupanya air kerasnya yang dikasih, karena sudah panas minta teh pun aku tidak dikasih sama orang itu. Bagaimana aku tidak sakit hati kalau anak ku disiksa begitu," tambahnya.

Saat mendatangi lokasi penemuan jenazah Bripka Arfan di Dusun Simullop, Desa Siogung Ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Binneria juga merasa masih begitu dekat dengan anaknya.

Hingga saat ini dia tak percaya jika pura nomor duanya itu meninggal karena menenggak racun.

"Pas aku kesana (lokasi penemuan mayat) aku juga begitu merinding, sampai sekarang aku tidak percaya anakku itu yang sangat baik itu meninggal karena bunuh diri," katanya.

Keluarga kata Binneria sudah ikhlas melepas kepergian Bripka Arfan. Meski begitu dia mau kepolisian mengungkapkan penyebab pasti tewasnya Bripka Arfan secara adil tanpa ada hal yang ditutupi.

"Kalau keluarga sudah ikhlasnya kalau pun dia meninggal, namun kami mau penyebabnya dikatakan secara adil dan sebenarnya," tutupnya.

Dikutip dari Tribun Medan