16 Unit Kios dan Dua Kamar Mandi di Pasar Pangaribuan Ludes Terbakar

Posted 15-01-2022 11:59  » Team Tobatimes
Foto Caption: Kondisi 16 kios di Pasar Pangaribuan ludes terbakar. Foto SIB : Dok Humas Polres Taput

TOBATIMES.COM, TAPANULI UTARA - Sebanyak 16 kios dan dua buah kamar mandi di Pasar Pangaribuan Kecamatan Pangaribuan Kabupaten Tapanuli Utara ludes terbakar.

Kasubbag Humas Polres Taput, Aiptu Pol Walpon Baringbing dalam keterangan persnya yang diterima Jurnalis Harian SIB Bongsu Batara Sitompul, Sabtu (15/1/2022) malam menjelaskan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada Jumat (14/1/2022) sore.

"Ke 16 kios yang ludes terbakar tersebut masing - masing milik Sarni Pakpahan ( 50) warga Desa Pakpahan Kecamatan Pangaribuan Taput sebanyak dua unit kios, Badia gultom (54) warga Desa Batu Manuppak Pangaribuan sebanyak satu unit kios , Erwin Tanjung ( 45) warga Desa Pakpahan Pangaribuan sebanyak dua unit kios, Manalu ( 43 ) warga Desa Pakpahan sebanyak dua unit kios, Undur Panjaitan (37) warga Desa Pakpahan sebanyak satu unit kios, Herlina Sihombing( 42 ) warga Desa Batu Manuppak Pangaribuan sebanyak satu unit kios, Tinormin Simamora (43) warga Desa Harianja Pangaribuan sebanyak satu unit kios, Unlambok Gultom ( 34) warga Desa Parsibarungan Pangaribuan sebanyak dua unit kios , Torti Gultom (51) warga Desa Batu Manuppak Pangaribuan sebanyak satu unit kios ), Rutmaida Gultom (53) warga Desa Lumban Sormin Pangaribuan sebanyak satu unit kios ), Rentina Gultom (48) warga Desa Parsibarungan Pangaribuan sebanyak satu unit kios, Morlan Simatupang (56) warga Desa Pakpahan Pangaribuan sebanyak satu unit kios. Sedangkan kedua kamar mandi milik dari UPT Pasar Pangaribuan, " terangnya.

Baringbing menjelaskan, api pertama sekali muncul dari salah satu kios milik Herlina Sihombing. Dari keterangan salah seorang saksi bernama Andika Pakpahan melihat kepulan asap muncul ke atas lalu saksi dan teman-temannya langsung berlari memberitahukan kepada warga sekitar. " Warga sekitar pun langsung berdatangan untuk memamadamkan api namun tidak mampu. Setelah 20 menit kejadian, mobil pemadam kebakaran (damkar) pun tiba di lokasi dan langsung berusaha memadamkan api. Api berhasil dipadamkan berkisar selama satu jam lebih lamanya, " jelasnya.

Ketika ditanya penyebab peristiwa tersebut, Baringbing menjawab, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Tim Inafis Polres Taput sudah turun melakukan olah TKP. "Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir sekitar 500 juta rupiah , " jelasnya.

Dikutip dari Harian SIB