Kemenkes RI Gelar Sosialisasi Pelaksanaan Kekarantinaan Kesehatan di Kabupaten Toba

Posted 08-11-2021 09:18  » Team Tobatimes

TOBATIMES.COM, TOBA - Pemerintah Kabupaten Toba sangat mengapresiasi dan mendukung pelaksanaan Sosialisasi Pelaksanaan Kekarantinaan Kesehatan yang dilaksanakan di Kabupaten Toba.

Hal ini dikatakan Bupati Toba yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Toba Audi Murphy O.Sitorus saat membuka Sosialisasi Pelaksanaan Kekarantinaan Kesehatan (Penyusunan Dokumentasi Kontijensi Kesehatan Masyarakat /KKM) Kabupaten Toba di Convention Hall Restoran Sinar Minang, Balige, Jumat (5/11/2021).

Sekda Murphy menyebutkan contoh sehubungan dengan bencana non alam telah terbukti pada masa Covid-19 saat melanda dunia ini, diperlukan satu dokumen yang memuat tentang berbagai hal penanganannya bilamana bencana tersebut terjadi.

“Itulah kegunaan dokumen tersebut .Bagaimana supaya tuntas, bagaimana kesiapan pencegahan, penanganan hingga pemulihan bila mana terjadi hal bencana tersebut,” sebutnya.

Sekda Murphy berharap para peserta yang sudah dihunjuk dari OPD Kabupaten Toba, instansi lainnya, termasuk TNI dan Polri diharapkan agar memberikan saran-saran untuk mendapatkan dokumen yang diperlukan nantinya.

Sebagai narasumber dan pendamping sosialisasi ini dari pihak Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI, Budi Hardiyansah, SKM, M.Epid dan M.E. Budiastuti, SKM, M.Epid.

Budi Hardiyansyah dalam paparan pengantarnya menerangkan hal-hal apa yang berkaitan dengan tentang kontijensi KKM ini.

Ia pun menyebutkan pentingnya penyusunan dokumen kontijensi KKM ini apalagi Kabupaten Toba saat ini sebagai salah satu destinasi prioritas pariwisata yang memberi manfaat keuntungan masyarakat setempat.

Diterangkan penyusunan dokumen terkait sudah dilakukan di 106 kabupaten/kota pada masa 2015-2019.

Kegunaan dokumen ini untuk kepentingan wilayah. Apa-apa nanti sudah jelas apa yang harus disiapkan, sistem otomatis bergerak sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing bila terjadi bencana non alam tersebut.

Dokumen kontijensi yang merupakan output terbangunnya komitmen bersama semua instansi ini, menjadi milik bersama, dan digunakan untuk kepentingan masyarakat yang nanti akan merasakan manfaatnya.

Dalam sesi tanya jawab Sekda Murphy memberi usulan pelatihan pihak yang dihunjuk dalam penyusunan dokumentasi kontijensi KKM di Kabupaten Toba.

Narasumber dan pihak panitia mengharapkan kehadiran orang yang sama pada sosialisasi ini, juga hadir pada tahap berikutnya hingga ke penyusunan dokumen yang direncanakan 18 November 2021 mendatang.

Turut hadir unsur Forkompinda yang diwakili Pabung Kodim 0210/TU Kaminton Napitupulu, Kasat Intelkam Polres Antoni Rajagukguk serta Kadis Kesehatan Toba Juliwan Hutapea, dan undangan lainnya.

Dikutip dari Newscorner.id