Syifa Hadju: Mendukung Palestina hingga Merelakan Pekerjaan

Posted 30-10-2023 10:25  » Team Tobatimes
Foto Caption: Syifa Hadju ikut demo bela Palestina. Foto: Instagram.com/syifahadju/

Syifa Hadju kembali menjadi sorotan karena ia memilih untuk membela Palestina hingga rela kehilangan pekerjaan. Hal ini ia sampaikan saat sedang melakukan siaran langsung di akun Instagramnya.

Menurut Syifa, Palestina perlu didukung dengan tegas. Baginya, tindakan Israel sudah melewati batas dan situasinya tidak dapat disamakan dengan apa yang terjadi di Indonesia. Baginya, ini bukan lagi tentang perang, melainkan genosida, suatu bentuk penghapusan dan pembunuhan yang menargetkan seluruh ras.

Syifa juga mengajak para penggemarnya untuk bersuara dalam mendukung "Free Palestine." Baginya, ini penting agar seluruh dunia tahu tentang kebenaran yang terjadi di Palestina saat ini.

Meskipun banyak yang mungkin menyalahkannya atau berpendapat bahwa dia tidak tahu apa-apa, Syifa tidak terlalu memedulikan hal tersebut. Baginya, dia tidak akan bersuara dengan tegas untuk sesuatu yang tidak diyakininya.

Bahkan, Syifa mengungkapkan bahwa pilihannya untuk mendukung Palestina berdampak pada karirnya sebagai seorang artis. Dia berani menolak tawaran pekerjaan dari merek-merek yang mendukung Israel.

"Kemarin ada beberapa merek yang berhubungan dengan Israel dan akhirnya aku menolak tawaran mereka," kata Syifa Hadju. Baginya, ini adalah jalan yang telah ditentukan oleh Allah, dan jika itu bukan rezekinya, maka itu bukanlah hal yang baik baginya.

Syifa Hadju Turun ke Jalan untuk Aksi Bela Palestina

Selain berbicara, Syifa Hadju juga turun ke jalan untuk bergabung dalam aksi bela Palestina bersama ratusan masyarakat Indonesia lainnya. Aksi bela Palestina ini diadakan di depan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat dan kantor perwakilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Jumat (20/10).

Syifa membawa poster dan bendera Palestina dalam aksinya ini, yang sangat mencuri perhatian publik. Poster yang dia bawa memiliki tulisan, "You don't need to be Muslim to stand up for Gaza. You just need to be human."