Sosok Penganti Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak Setelah Dimutasi Mabes Polri

Posted 26-06-2023 09:35  » Team Tobatimes
Foto Caption: Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak

MEDAN - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah melakukan perubahan jabatan Kapolda Sumut.

Saat ini, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak tidak lagi menjabat sebagai Kapolda Sumut.

Panca digantikan oleh Irjen Agung Setya Imam Effendi.

Perubahan ini tercantum dalam surat telegram rahasia (TR) Nomor: ST/1394/VI/KEP./2023 tanggal 24 Juni 2023.

Dalam TR tersebut, beberapa perwira tinggi (Pati) juga mengalami mutasi, termasuk jabatan Kapolda Sumut.

Kapolri menunjuk Irjen Agung Setya Imam Effendi sebagai Kapolda Sumut, yang saat ini menjabat sebagai Asisten Operasi (Asops) Kapolri.

Posisi Asops Kapolri selanjutnya akan diisi oleh Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca.

Namun, belum ada informasi mengenai mutasi Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak.

Dalam surat tersebut, terdapat dua Kapolda lain yang mengalami mutasi.

Salah satunya adalah Kapolda Sulawesi Barat (Sulbar).

Dalam TR tersebut, posisi Kapolda Sulbar akan dijabat oleh Irjen Adang Ginanjar.

Sementara itu, Brigjen Ida Bagus KD Putra Narendra akan menjabat sebagai Kapolda Bali.

Setelah resmi menjabat sebagai Kapolda Bali, ia akan mendapatkan promosi sebagai jenderal bintang dua (Irjen).

Sementara itu, Irjen Putu Jayan Danu Putra, yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Bali, akan dipindahkan sebagai Pati Baintelkam Polri dalam rangka penugasan di luar struktur.

Mantan Kapolda Sumut, Komjen Agus Andrianto, ditunjuk sebagai Wakapolri
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menunjuk mantan Kapolda Sumut, Komjen Agus Andrianto, sebagai Wakapolri.

Komjen Agus Andrianto menggantikan Komjen Gatot Eddy Pramono, yang dimutasi sebagai Pati Mabes Polri karena memasuki masa pensiun.

Selain mutasi Komjen Agus Andrianto, beberapa perwira tinggi lainnya juga mengalami mutasi.

Surat mutasi ini tercatat dalam telegram rahasia (TR) Nomor: ST/1393/VI/KEP./2023 tanggal 24 Juni 2023.

Surat telegram tersebut ditandatangani langsung oleh Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Dalam TR tersebut, Kapolri juga menunjuk Komjen Wahyu Widada sebagai Kabareskrim menggantikan Komjen Agus Andrianto.

Posisi Kabaintelkam yang sebelumnya dijabat oleh Komjen Wahyu Widada akan diisi oleh Komjen Suntana, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Sandi Siber Negara (BSSN).

Selanjutnya, Kapolri menunjuk Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca sebagai Asops Kapolri.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, pada hari Senin (25/6/2023), mengonfirmasi informasi ini.

Komjen Agus Andrianto akan menggantikan Komjen Gatot Eddy Pramono yang mutasi karena memasuki masa pensiun.

Pada tanggal 28 Juni 2023, Komjen Gatot akan berusia 58 tahun.

Menurut peraturan yang berlaku, anggota Polri akan memasuki masa pensiun pada usia tersebut.

Hal ini diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1 Tahun 2003 tentang Pemberhentian Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Saat ini, Komjen Agus Andrianto menjabat sebagai Kepala Bareskrim Polri.

Agus Andrianto telah menjabat sebagai Kabareskrim sejak 18 Februari 2021.

Artinya, ia telah menjabat sebagai Kabareskrim selama lebih dari dua tahun.

Ia menjadi Kabareskrim pertama di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Profil Komjen Agus Andrianto
Agus Andrianto lahir di Blora, Jawa Tengah pada tanggal 16 Februari 1967, sehingga saat ini ia berusia 56 tahun.

Dia menghabiskan masa kecilnya di Blora dan menyelesaikan pendidikan di SD 1 Tempelan Blora, SMP 1 Blora, dan SMA 1 Blora.

Agus Andrianto adalah anak ke-11 dari 12 bersaudara dari pasangan Sukarsono-Sri Sudaryati.

Ayahnya bekerja sebagai pegawai negeri sipil dan jabatannya terakhir adalah camat di Kecamatan Banjarejo, Blora, sebelum pensiun pada tahun 1982.

Agus Andrianto lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1989 dan memiliki pengalaman dalam bidang reserse.

Setelah lulus dari Akpol, Agus Andrianto ditugaskan di Sumatera Utara sebagai Pamapta Polres Dairi.

Sejak itu, dia pindah tugas beberapa kali di Sumatera Utara, termasuk sebagai Kapolsek Sumbul, Parapat, dan Percut Seituan.

Dia juga mengikuti pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada tahun 1995 dan Sespim Sespimti pada tahun 2012.

Agus Andrianto pernah menjabat sebagai Kapuskodalops Polres Lampung Selatan, Kasat Serse Poltabes Medan, dan Kapolres Metro Tangerang.

Dia juga pernah menjadi Wakapolda Sumatera Utara pada tahun 2017, menggantikan Brigjen Adi Prawoto yang dipindahkan ke Asrena Polri.

Pada tahun 2018, Agus Andrianto diangkat menjadi Kapolda Sumatera Utara, menggantikan Irjen Paulus Waterpauw.

Kemudian, pada tanggal 6 Desember 2019, Agus Andrianto ditunjuk sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam), menggantikan Firli Bahuri yang dilantik sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Nama Agus Andrianto sebelumnya diajukan oleh Kompolnas sebagai calon Kapolri menggantikan Jenderal Idham Azis.

Namun, pada akhirnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri.

Sementara itu, Agus Andrianto dilantik menjadi Kabareskrim menggantikan Listyo Sigit.